Latihanfragmen biasanya dipimpin oleh . A. pelatih fragmen B. sutradara C. ketua panitia D. guru 23. Teater adalah suatu pertunjukan seni yang dipentaskan menceritakan kehidupan sehari-hari dan sebagainya. Teater yang berasal dari kata . A. theatran B. theatrun C. theatren D. theatron 24.
Seni Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen iSeni Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen iiSeni Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen iiiDAFTAR ISI iii ivKata Pengantar vDaftar IsiDaftar Gambar 1 1 I. Pendahuluan 2 3 A. Deskripsi Singkat B. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar 4 C. Petunjuk Belajar 4 D. Peran Guru dan Orang Tua 12 12 II. Kegiatan Belajar Menulis Naskah Fragmen 14 A. Indikator Pembelajaran 15 B. Aktivitas Pembelajaran C. Tugas 20 D. Rangkuman 22 E. Tes Formatif III. Tes Akhir ModulLampiranDaftar PustakaSeni Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen ivDAFTAR GAMBAR 11Gambar PersahabatanSeni Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen vPENYUSUNAN NASKAH FRAGMENA. Deskripsi Singkat D Dalam kegiatan pembelajaran ini Ananda akan mempelajari materi tentang menulis naskah Fragmen. Pada modul ini ada dua kegiatan yaitu mengapresiasi mengidentifikasi langkah-langkah teknik menulis naskah fragmen, mendeskripsikan langkah-langkah teknik menulis naskah fragmen, serta kegiatan ekspresi yaitu mengekplorasi tokoh dan watak dalam menulis naskah fragmen dan mengomunikasikan penampilan membaca naskah drama untuk fragmen, baik lisan maupun Kompetensi Inti dan Kompetensi DasarD 3. Memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan Kompetensi Inti prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, tehnologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata 4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret menggunakan, mengurai, merangkai, memodifiksi, dan membuat dan ranah abstrak menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandan/teoriSeni Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen 1Kompetensi Dasar Memahami teknik menyusun naskah fragmen Menyusun naskah sesuai kaidah pementasan fragmenC. Petunjuk BelajarD Sebelum Ananda menggunakan Modul 8 ini terlebih dahulu Ananda baca petunjuk mempelajari modul berikut ini 1. Pelajarilah modul ini dengan baik. Mulailah mempelajari materi pelajaran yang ada dalam Modul 8 di setiap kegiatan pembelajaran hingga Ananda dapat menguasainya dengan baik; 2. Lengkapilah setiap bagian aktivitas dan tugas yang terdapat dalam modul ini dengan semangat dan gembira. Jika mengalami kesulitan dalam melakukannya, catatlah kesulitan tersebut pada buku catatan Ananda untuk dapat mendiskusikannya bersama teman, menceritakannya kepada orang tua, atau dapat menanyakannya langsung kepada Bapak/Ibu Guru pada saat jadwal kegiatan pembelajaran berlangsung; 3. Lengkapi dan pahamilah setiap bagian dalam rangkuman sebagai bagian dari tahapan penguasaan materi modul ini; 4. Kerjakan bagian Tes Formatif pada setiap bagian Kegiatan Belajar sebagai indikator penguasaan materi dan refleksi proses belajar Ananda pada setiap kegiatan belajar. Ikuti petunjuk pegerjaan dan evaluasi hasil pengerjaannya dengan seksama; 5. Jika Ananda telah menguasai seluruh bagian kompetensi pada setiap kegiatan belajar, lanjutkan dengan mengerjakan Tes Akhir Modul secara sendiri untuk kemudian dilaporkan kepada Bapak/Ibu Guru; 6. Gunakan Daftar Pustaka dan Glosarium yang disiapkan dalam modul ini untuk membantu mempermudah proses belajar Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen 2Teruntuk Bapak/Ibu Orang Tua peserta didik, berkenan Bapak/Ibu dapat meluangkanwaktunya untuk mendengarkan dan menampung serta membantu memecahkanpermasalahan belajar yang dialami oleh Ananda peserta didik. Jika permasalahan belajartersebut belum dapat diselesaikan, arahkanlah Ananda peserta didik untuk mencatatkannyadalam buku catatan mereka untuk didiskusikan bersama teman maupun Bapak/Ibu Gurumereka saat jadwal kegiatan pembelajaran berlangsung. Teruntuk Bapak/Ibu Guru, modul ini disusun dengan orientasi teks dan setiap moduldirancang untuk dapat mencakup satu atau lebih pasangan kompetensi-kompetensi dasaryang terdapat pada kompetensi inti 3 pengetahuan dan kompetensi inti 4 keterampilan.Setiap peserta didik diarahkan untuk dapat mempelajari modul ini secara mandiri, namundemikian mereka juga diharapkan dapat menuliskan setiap permasalahan pembelajaran yangditemuinya saat mempelajari modul ini dalam buku catatan mereka. Berkenaan denganpermasalahan-permasalahan tersebut, diharapkan Bapak/Ibu Guru dapat membahasnyadalam jadwal kegiatan pembelajaran yang telah dirancang sehingga Ananda peserta didikdapat memahami kompetensi-kompetensi yang disiapkan dengan Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen 3A. Indikator PembelajaranD 1. mengidentifikasi langkah-langkah teknik menulis naskah fragmen 2. mendeskripsikan langkah-langkah teknik menulis naskah fragmen 3. melakukan eksplorasi tokoh dan watak dalam menulis naskah fragmen 4. melakukan penampilan membaca naskah drama untuk fragmen 5. mengomunikasikan penampilan membaca naskah drama untuk fragmenbaik secara lisan atau tertulis. B. Aktivitas PembelajaranD 1. Ananda semua, pada kegiatan pembelajaran ini membahas tentang materi menulis naskah fragmen. 2. ananda dipersilahkan membaca modul secara keseluruhan, materi yang ada pada modul ini dengan cermat sampai bisa memahami isi modul ini. 3. ananda dipersilahkan membuat catatan penting atau membuat ringkasan agar materi tentang menulis naskah fragmen. 4. ananda diharapkan dapat mendefinisikan naskah fragmen. 5. ananda bisa mengkaitkan dengan lingkungan sekitar, obyek-obyek yang bisa ditemukan, terkait dengan menulis naskah fragmen yang ada pada modul Materi1. Teknik Menulis Naskah Fragmen Dasar lakon drama adalah konflik manusia. Konflik adalah pertentangan yang terjadi antara satu tokoh dengan tokoh lainnya, baik yang bersifat pertentangan batin maupun fisik. Seluruh perjalanan drama dijiwai oleh konflik Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen 4Baik itu tokoh utama yang disebut tokoh protagonis, maupun tokoh yangbertentangan dengan tokoh utama, pelawan arus cerita tokoh penentang. Tokohpenentang disebut tokoh antagonis. Naskah merupakan salah satu bahan untuk bermain teater. Karakter dantokoh semua tertulis di dalam naskah. Alur cerita atau plot tertulis dengan jelaspada sebuah naskah, sehingga memudahkan bagi pemain dan sutradara untukmenafsirkan watak yang diinginkan pengarang. Kalau kamu akan menulis naskah drama sebaiknya mengikuti langkah-langkah penyusunan naskah drama. Dengan demikian, semua yang ingindibangun, baik plot atau jalan cerita, karakter tokoh, latar, dialog, dan peristiwasetting dapat tersusun dengan baik. Berikut beberapa langkah dalam menulisnaskah Menentukan Tema Tema merupakan langkah awal dalam menyusun naskah drama. Tema merupakan ide dasar dari keseluruhan naskah. Pesan pengarang yang ingin disampaikan, akan diketahui melalui tema. Pengarang dapat menentukan tema cerita persahabatan, kasih sayang, kepahlawanan, perobanan, ketulusan dan Menentukan alur Cerita Alur adalah jalan cerita dari tema yang sudah dipilih. Alur merupakan rangkaian cerita yang disusuh dari awal sampai akhir sehingga terbentuk cerita yang jelas dan utuh. Tahap penyusunan alur akan terlihat masalah masalah yang terjadi seperti tempat kejadian peristiwa, tokoh tokoh yang mengisi cerita. Baik tokoh utama maupun tokoh tokoh penentang juga tokoh tokoh lain sebagai pendukung Menyusun adegan Setelah rangkaian cerita didapat dengan utuh, dilanjutkan dengan menyusun adegan adegan yang akan ditampilkan dalam setiap babak. Setiap adegan cerita, akan diketahui urutan tokoh tokoh yang akan tampil. Begitupun dalam adegan dipilih peristiwa atau kejadi mulai tahap pengenalan sampai kejadian paling menari sebagai Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen 5d. Membuat dialog dialog tokoh Drama berbeda dengan karya sastra yang lain. Perbedaan yang paling mencolok adalah dibangun berupa dialog dialog antar tokoh. Pada saat membuat dialog dialog tiap tokoh ini, kamu harus menyesuaikan dengan karakteristik tokoh yang dibuat, misalnya tokoh orang tua tentu bahasa dan tingkah lakunya berbeda dengan anak sekolah. Dialog tokoh ini juga ditentukan oleh latar belakang lingkungan masing masing. Orang dari daerah berbeda gaya bahasanya dengan orang dari perkotaan dan lingkungan lain. Dialek atau gaya bahasa tiap tokoh yang berasal dari tiap suku bangsa juga akan berbeda dan mempunyai keunikan masing masing. Hal yang demikian sebaiknya dapat tergambar pada naskah secara keseluruhan, sehingga naskah drama menjadi unik dan menarik untuk dimainkan dalam pertunjukkan teater. 1. Ananda dapat mengamati pertunjukan teater bertema alam dari sumber lain seperti internet, menonton pertunjukan melalui VCD, dan sumber belajar lainnya. 2 Ananda dapat mengamati pertunjukan teater anak, remaja atau tradisional melalui sumber belajar Cuplikan Naskah Yang Bisa Ananda Mainkan Cuplikan adegan naskah Persahabatan PersahabatanTokoh Sebagai MaggieMaura Sebagai AngelaDella Sebagai AnaLina Sebagai GlendaSelvy Sebagai Mr. AndraIndra Sebagai NaratorAndoSetting SekolahSeni Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen 6PersahabatanAdegan 1Pagi yang cerah, Maggie, Angela, Ana, dan Glenda berjalan bersama sekolahmelewati lorong kelas sambil berpegangan tangan. Sambil tersenyum danbercanda. Mereka bagaikan langit dan bumi yang tidak akan “ Hai! ”Maggie “ Hai, Selamat pagi semua! ”Ana “ Pagi juga,apa kabar? ”Glenda “ Baik. Kalau kalian? ”Ana “ Baik. ”Angela dan Maggie “ Baik juga. ”Sambil berjalan ke kelas berpegangan 2Mr. Andra masuk dengan membawa bukuSambil dipimpin oleh Maggie, sang ketua kelas, mereka berdoa dengan berdoa Maggie dan Angela dipanggil oleh mr. Andra “ Maggie dan Angela , mohon kesini! ”Angela “ Ayo Maggie! ”Maggie “ Iya, ayo! ”Maggie dan Angela “ Iya Mr. Andra, Ada apa? ”Mr. Andra “ Kalian terpilih untuk mewakili sekolah ini untuk mengikuti lomba tingkat Kabupaten. ”Maggie “ Lomba apa Mr. Andra? ”Mr. Andra “ Untuk Maggie lomba mata pelajaran. ”Maggie “ Oke mr. Andra! Sambil tersenyum senang ”Seni Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen 7Angela “ Kalau aku Mr. Andra? ”Mr. Andra “ Dan untuk Angela lomba alat musik, yaitu keyboard ”Angela “ Baik mr. Andra! Dalam hati berkata “ Yes!“ ²Lalu Maggie dan Angela duduk kembali ke tempat duduk 3Saat istirahat, Angela dan Maggie memberi tahu bahwa, mereka berduamengikuti lomba. Mereka mendapat jam tambahan untuk bimbingan. Hal itumembuat Ana dan Glenda iri pada Angela dan “ Eh,tahu gak? Kita tadi di kasih tau sama Mr. Andra, katanya kita berdua terpilih untuk mewakili sekolah ”Glenda “ Gitu aja bangga! sambil menatap sinis Angela dan Maggie ”Ana “ Iya, kan cuma tingkat kabupaten doang! ²Maggie “ Ya gak apa-apa kan ,kan lombanya antar sekolah. ”Angela “ Iya, kan lomba itu seru! ”Hal yang menurut Ana dan Glenda sombong itu, membuat perpecahan padakeempat orang itu. Ana dan Glenda tak lagi menyapa Maggie dan Angela,begitu pula 4Mr. Andra , sekaligus kepala sekolah mereka melihat kejadian itu. Ana danGlenda selalu cuek pada Angela dan Maggie. Melihat hal itu, Mr. Andraberusaha membuat kelompok belajar. Tetapi sayangnya, banyak siswa yangtidak “ Huh, memang mereka doang yang bisa ikut lomba? sambil menatap sinis Maggie dan berkata dengan nada yang tinggi Aku juga bisa! ”Ana “ Iya kita kan juga bisa! ²Angela dan Maggie yang ada di dekatnya mendengar perkataan Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen 8Angela “ Membisiki Maggie Mag, kayaknya mereka berduaMaggie musuhin kita deh? ” “ Sambil menjawab dengan bisikan iya. sepertinya mereka tidak suka sama kita deh,gara-gara kita ikut lomba. “²Adegan 5Paginya mereka bertemu,tetapi saling cuek. Mr. Andra memberitahukankepada semua siswa di kelas bahwa Maggie dan Angela besok akan mengikutilomba tingkat Kabupaten dan seluruh siswa di dalam kelas di suruh untukbertepuk tangan. Hal itu membuat Ana dan Glenda semakin Andra “ Maggie dan Angela, mohon maju. ”Maggie dan Angela “ Ya, Mr. Andra. ”Mr. Andra “ Mereka berdua besok akan mengikuti lomba tingkat Kabupaten, kalian tolong dukung mereka ya!”²Glenda dan Ana “ Iya mr. Andra dengan nada tidak bersemangat ²Maggie “ Terimakasih. ”Angela “ Terimakasih mr. Andra! “Dengan tersenyum senang Angela dan Maggie duduk kembali ke tempatduduknya. Tetapi mereka juga gelisah, bagaimana cara agar mereka berempatkembali “ Ih, nyebelin deh, mereka paling menonjol di kelas kita. ”Glenda “ Iya, udah jadi ketua kelas dan wakil kelas lagi. ”Ana “ Tapi aku kasihan juga sih. ”Glenda “ Sama aku juga, gimana kalau kita minta maaf? ”Ana “ Gak usah biar mereka aja! ”Adegan 6Pagi itu adalah hari untuk Angela dan Maggie lomba, mereka memutuskanuntuk memberi surat untuk Glenda dan Ana yang bertuliskanSeni Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen 9Sahabatku yang baik, Maafkan kita ya! Kita mengaku salah kok. Semua inihanya salah Angela dan MaggieMaggie “ Ayo cepat, berikan surat itu pada laci meja mereka! ”Angela “ Iya, iya! ”Maggie “ Yuk kita ke mobil! ”Angela “ Yuk! ”Setelah Maggie dan Angela masuk ke mobil, Glenda dan Ana pun dan Ana “ Apa ini? Jangan- jangan surat dari Angela dan Maggie?”Ana “ Sambil membaca surat iya ini dari mereka! ”Glenda “ Sekarang kita maafkan mereka. ”Ana “ Iya. ”Saat istirahat, Angela dan Maggie kembali ke sekolah. Glenda dan Analangsung memeluk mereka. Angela dan Maggie langsung meluruskan kesalahpahaman yang terjadi diantara mereka “ Kami berdua minta maaf ya! “Ana “ Enggak Angela, kita berdua yang salah. Kita berdua udah jauhin kalian karena kita berdua iri sama kalian. ²Glenda “ Iya Angela, kita memang salah jadi maafkan kita ya! “Maggie “ Kita udah maafin kalian kok! “Angela “ Iya. “Maggie “ Jadi kita tetep temenan kan? “Glenda dan Ana “ Iyalah pasti! “Seni Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen 10Angela “ Yeee… kita udah temenan lagi! Sambil berteriak agak keras. “Ana “ Oh, iya. Kalian dapat juara berapa? “Maggie “ Kita berdua dapat juara 1. “Angela “ Iya kita berdua dapat juara 1. “Glenda “ Kalian hebat ya! Gak percuma kita temenan sama kalian, hehe… “Ana “ Iya, ternyata temen-temenku pintar juga ya! “Glenda “ Iya. “Mereka pun berpelukan. Mendengar teriakan Angela tadi, mr. Andra puntersenyum senang. Mr. Andra senang karena Maggie dan Angela mendapatkanjuara 1 dan mereka berempat kembali berteman. Nah teman-teman jika kalianpunya teman yang selalu menemani kalian jangan kalian sia-siakan ya. Dan jikateman kalian itu mengikuti suatu lomba atau mendapatkan hadiah, kalian jugajangan iri ya!Semua tokoh dan narator masuk.Terima kasih dan sampai jumpa!Sumber Gambar Persahabatan Sumber dan tentang-persahabatan/!3. Melakukan Latihan Pementasan Proses latihan sangat diperlukan dalam merancang pementasan teater. Tidak ada keberhasilan tanpa usaha dan kerja keras. Latihan teater biasanyaSeni Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen 11dipimpin oleh pelatih teater atau koordinator latihan. Latihan yang mengarah pada pementasan biasanya dilakukan langsung oleh sutradara yang ditunjuk untuk menangani pementasan. Latihan yang baik diawali dengan latihan rutin berupa pemanasan, olah tubuh yang berguna mempersiapkan kebugaran pemain, dan olah suara yang berguna untuk kesiapan peralatan suara pemain. Waktu latihan yang teratur dan mencukupi dalam setiap minggunya, maka pementasan yang baik bisa terwujud. Sebelum latihan mengarah pada naskah untuk pementasan, sebaiknya kamu melakukan latihan-latihan untuk mengasah kemampuan spontanitas, improvisasi berupa permainan-permainan peran atau Latihan Fragmen Lakukanlah gerakan keseharian orang-orang sesuai tema tanpa menggunakan suara alias berfragmen. a. Orang-orang yang bergegas mengejar angkutan bis b. Aktivitas penjual dan pembeli di pasar c. Suasana para binatang di hutan d. Menjelajah ruang angkasa dengan pesawat e. Kamu dapat mencari aktivitas yang Tugas Jelaskan pengertian konflik dalam menulis naskah fragmen. 1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan konflik dalam naskah drama! 2. Tuliskan 4 langkah dalam menulis naskah drama! 3. Tuliskan 3 istilah yang sering digunakan dalam pementasan naskah fragmen!D. Rangkuman D Dasar lakon drama adalah konflik manusia. Konflik adalah pertentangan yang terjadi antara satu tokoh dengan tokoh lainnya, baik yang bersifat pertentangan batin maupun fisik. Seluruh perjalanan drama dijiwai oleh konflik tokoh-tokohnya. Baik itu tokohSeni Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen 12utama yang disebut tokoh protagonis, maupun tokoh yang bertentangan dengantokoh utama, pelawan arus cerita tokoh penentang. Tokoh penentang disebuttokoh antagonis. Kalau Ananda akan menulis naskah drama sebaiknya mengikuti langkah-langkah penyusunan naskah drama. Dengan demikian, semua yang ingin dibangun,baik plot atau jalan cerita, karakter tokoh, latar, dialog, dan peristiwa settingdapat tersusun dengan baik. Berikut beberapa langkah dalam menulis naskahdrama. 1. Menentukan teman, 2. Menentukan alur cerita, 3. Menyusun adegan,dan 4. Membuat dialog-aialog dari daerah berbeda gaya bahasanya dengan orang dari perkotaan danlingkungan lain. Dialek atau gaya bahasa tiap tokoh yang berasal dari tiap sukubangsa juga akan berbeda dan mempunyai keunikan masing masing. Hal yangdemikian sebaiknya dapat tergambar pada naskah secara keseluruhan, sehingganaskah drama menjadi unik dan menarik untuk dimainkan dalam pertunjukkanteaterSeni Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen 13Berikut ini terdapat daftar dua bagian. Pada bagian A pengertian dan pada bagian Bistilah. Jodohkan pengertian tersebut dengan istilah yang ada di bagian B!No Bagian A Bagian B1 Dasar lakon drama a. Menyusun adegan2 Tokoh utama dalam fragmen b. Antagonis3 Setelah rangkaian cerita didapat dengan utuh, c. Protagonisdilanjutkan dengan4 Langkah awal dalam menyusun naskah drama d. Alur cerita dalam fragmen e. Seeting f. Menentukan tema g. Konflik manusiaSeni Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen 141. Alur cerita dalam fragmen di sebut.... a. Plot b. Seeting c. Judul d. Tema2. Dasar lakon drama adalah… a. Alur b. Tema c. Tokoh d. Konflik manusia3. Setelah rangkaian cerita didapat dengan utuh, dilanjutkan dengan…. a. Menyusun cerita b. Menyusun adegan c. Menyusun dialog d. Menyusun tema4. Rangkaian cerita dari awal sampai akhir di sebut.... a. Tema b. Dialog tokoh c. Alur cerita d. AktingSeni Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen 155. Dialog tokoh ditentukan oleh …. a. Latar belakang lingkungan b. Alur cerita c. Konflik keluarga d. Naskah drama6. Tokoh utama dalam fragmen di sebut... a. Andragogis b. Progonis c. Antagonis d. Protagonis7. Tokoh penentang di sebut a. Antagonis b. Protagonis c. Andragogis d. Progonis8. Langkah-langkah dalam menulis naskah drama harus menentukan … a. Alur cerita, tema, adegan, dialog b. Tema, alur cerita, dialog, adegan c. Alur cerita, adegan, tema, dialog d. Tema, alur cerita, adegan, dialog9. Langkah awal menyusun naskah drama yaitu .... a. Menentukan tema b. Menentukan alur cerita c. Menentukan adegan d. Menentukan dialogSeni Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen 1610. Alur merupakan rangkaian cerita yang disusun dari awal sampai akhir, sehingga terbentuk sebuah .... a. Cerita yang menarik b. Cerita yang jelas dan utuh c. Cerita yang komplek d. Cerita kehidupan bermasyarakat sehari-hari11. Rangkaian cerita didapat dengan utuh, dilanjutkan dengan menyusun adegan- adegan yang ditampilkan dalam setiap …. a. Lakon b. Cerita c. Drama d. Babak12. Tokoh pemeran fragmen berasal dari berbagai suku dengan gaya bahasa tertentu juga di sebut ... a. Dialek b. Tradisional c. Ortodok d. Primitif13. Drama berbeda dengan karya sastra yang lain, paling mencolok adalah berupa ... a. Adegan b. Dialog tiap tokoh c. Tema d. Alur Cerita 14. Ada berapa adegan contoh cuplikan naskah judul Persabatan … 17 a. Empat b. Lima c. Enam d. TujuhSeni Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen15. Tokoh pada contoh cuplikan dengan judul Persahabatan mempunyai sifat .... a. Saling membantu b. Prestasi c. Juara d. Sopan santun16. Nama tokoh pada contoh cuplikan “Persabatan” yang menjadi ketua kelas yang bernama …. a. Maggie b. Angela c. Ana d. Glenda17. Nama tokoh pada contoh cuplikan “Persabatan” yang mewakili lomba musik ialah …. a. Maggie b. Angela c. Ana d. Glenda18. Pesan moral yang tepat pada contoh “Persahabatan”........ a. Sopan b. Berbuat baik c. Saling menguntungkan d. Berteman dan bersahabat19. Seni fragmen yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia adalah fragmen … a. Tradisional b. Modern c. Kolosal Pesan moral tepat pada contoh “Si Piko”.... d. MusikalSeni Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen 1820. Fungsi tahapan-tahapan menulis naskah fragmen ialah…. a. Memudahkan menentukan alur b. Memudahkan menentukan tokoh c. Memudahkan menentukan tema d. Memudahkan penulis dalam membangun ceritaSeni Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen 19GLOSARIUMFragmen adalah sebuah pertunjukan yang membawakan sebuah lakon kecil, atau cuplikanperistiwa/cerita yang akan adalah kejadian yang terjadi yang protagonis adaah tokoh utama yang memiliki sifat yang orang yang suka menentang/ Tokoh adalah pemberian sifat baik lahir maupun batin pada seorang pelakuatau tokoh yang terdapat pada ceritaAdegan Fragmen adalah meragakan cuplikan pementasan teater dengan durasi Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen 20KUNCI JAWABANA. Kunci Jawaban Tugas 1. Konflik adalah pertentangan yang terjadi antara satu tokoh dengan tokoh lainnya 2. Menentukan tema, alur cerita, menyusun adegan, membuat dialog-dialog tokoh 3. Prolog, dialog, monologB. Kunci Jawaban Tes Formatif 1. g. konflik manusia 2. c. protagonis 3. a. menyusun adegan 4. f. menentukan tema 5. d. plotC. Kunci Jawaban Tes Akhir Modul 1. A 6. D 11. D 16. A 2. D 7. A 12. A 17. B 3. B 8. D 13. B 18. D 4. C 9. A 14. C 19. A 5. A 10. B 15. A 20. DSeni Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen 21Anirun, Suyatna. 2002. Menjadi Sutradara. Bandung STSI Peter. 2002. Percikan pemikiran tentang Teater, Film, dan Opera Yogyakarta Suwardi. 2011. Metode Pembelajaran Drama. Yogyakarta FBS Universitas Negeri Jerzy. 2002. Menuju Teater Miskin. Yogyakarta; Penerbit Budaya - Modul 8. Penyusunan Naskah Fragmen 22
Tag latihan fragmen biasanya dipimpin oleh Tugas Pimpinan Produksi By Guru Dafa Posted on July 2, 2022 Hallo sobat menyampaikan materi tentang Tugas Pimpinan Produksi dalam teater, sekretaris - lengkap dengan pengertian, unsur, susunan, prinsip, dan ciri []
Merancang pementasan teater merupakan pekerjaan banyak sosok karena teater dikenal sebagai seni kolektif. Seni kolektif maksudnya adalah karya seni nan akan mengikutsertakan pelaku-pelaku yang satu dengan nan lainnya ganti membutuhkan. Hal itu sangatlah wajar, karena seni teater yaitu riuk satu bentuk kegiatan anak adam yang secara pulang ingatan menggunakan jasad sebagai unsur terdahulu. Seni teater disebut sekali lagi seni pertunjukan nan ditunjang dengan unsur gerak, suara, bunyi, dan rupa yang dijalin kerumahtanggaan sebuah kisah pergulatan tentang spirit turunan. Sehingga lega pelaksanaannya seni teater selalu membutuhkan banyak orang. Merancang atraksi teater juga berarti melakukan pekerjaan bestelan atau pekerjaan yang terdiri dari banyak komponen yang harus dilakukan agar pamrih kiriman tercapai. Menurut Cak regu Kemdikbud 2017, hlm. 196 dalam merancang pementasan teater terdapat beberapa kegiatan yang perlu dilakukan, yakni Membentuk panitia Membuat susuk pentas Melakukan kursus Berikut adalah penjelasan dan pemaparan bermula masing-masing tahapan maupun aspek merancang tontonan teater. 1. Membentuk Panitia Pertunjukan teater melibatkan banyak khalayak dalam perancangan serta pelaksanannya. Makanya karena itu, hendaknya perancangan dan pengerjaan atraksi lebih terarah, perlu dibentuk kepanitiaan yang akan bertanggung jawab plong bidang kerjanya masing-masing. Dalam membentuk kepanitiaan, salah satu hal yang harus diperhatikan adalah menyatukan hati dan kesadaran semua yang berkujut bakal tujuan ialah membuat pergelaran yang baik, berbuah, dan sukses. Pementasan harus tersalurkan sebagai sebuah pertunjukan yang mengasihkan pembelajaran berharga bagi semua pendukung dan penonton. Dengan demikian, kepanitiaan bisa berkreasi dengan baik sehingga berakibat mendatangkan banyak penonton yang bisa menghargai pementasan kita. Kesuksesan nan bermula suatu pertunjukan teater akan memasrahkan memotivasi bagi kita bakal mementaskan kembali tontonan yang baru dengan lebih baik lagi. Jika panitia sudah terbentuk tugas, fungsi, dan tanggung jawabnya, setiap unit akan mampu berkarya dengan kian mudah dalam melakukan pekerjaan dengan lebih baik juga. Panitia merupakan organisasi nan bertanggung jawab penuh terhadap keberhasilan pelaksanaan tontonan teater. Setiap anggota panitia harus mengetahui orang nan diberikan kenyataan seandainya ada persoalan di lapangan, yakni kepala panitia. Keadaan ini seyogiannya boleh dipastikan bahwa progress pengerjaan berjalan dengan lampias. Keadaan ini berkaitan dengan evaluasi dan cak bagi memastikan panitia saling membantu apabila ada unit nan mengalami kendala. Oleh karena itu, suatu panitia harus punya pengarah panitia. Ketua panitia merupakan manajer di dalam organisasi atraksi. Ketua bertanggung jawab terhadap keberhasilan pementasan. Anggota panitia mempunyai muatan kerjakan silih mendukung dengan unit enggak sehingga kewajiban kerja terbagi rata. Setelah panitia sudah terasuh, langkah selanjutnya adalah membagi tugas sendirisendiri anggota panitia. 2. Membuat Rancangan Pentas Pembuatan rancangan pentas harus menyesuaikan dengan kebutuhan dari naskah yang sedang digarap. Misalnya, jika naskah menceritakan lingkungan di jenggala, maka bagan setting atau latar belakang panggung dapat berupa bagan pangan lengkap dengan tanaman-pokok kayu yang dibuat tiga dimensi berupa pokok kayu imitasi. Alat properti atau peralatan yang membantu suasana di atas pentas terlazim dibuat seperti gangguan-provokasi, ranting, rumah papan. Setting dan properti sebaiknya dibuat dengan kreativitas dan memanfaatkan bahan-bahan lepasan. Bahanbahan panggung boleh dibentuk menjadi benda yang n kepunyaan biji kegantengan. Publikasi mengenai tata teknik pentas diperlukan untuk mengenal dan mengarifi cara kerja yang baik dalam menciptaan pementasan. Kata istilah tempat pergelaran untuk teater dan beberapa variasi arena pentas bisa mengasihkan gambaran buat makin congah n domestik merancang pementasan. Wadah yang dimaksud bukan belaka positif ajang teater yang telah resmi dibangun internal konstruksi pergelaran. Kita juga boleh memanfaatkan ruangan mungil, ira inferior, aula sekolah, bahkan pelan di mana kembali bisa dijadikan wadah tempat pertunjukan teater. Kreativitas dan pemahaman adapun tata pentas boleh terwujud dengan memanfaatkan beragam medan panggung. Berikut ini bilang lengkap gelanggang dan tempat pementasan yang boleh digunakan sebagai sumber inspirasi. 3. Melakukan Latihan Proses tutorial suntuk diperlukan dalam merancang atraksi teater. Bukan terserah keberhasilan tanpa usaha dan kerja keras. Kursus teater lazimnya dipimpin oleh pelatih teater alias koordinator latihan. Tulangtulangan tutorial yang mengarah pada pergelaran biasanya dilakukan langsung oleh sutradara nan ditunjuk kerjakan menangani pementasan. Latihan nan baik diawali dengan latihan rutin maujud pemanasan, olah tubuh yang berguna mempersiapkan kesehatan pemain, dan olah suara miring yang berharga lakukan kesiapan suara pemain. Jika kita melakukan latihan koheren dan mencukupi intern setiap minggunya, pementasan yang baik bisa terwujud. Latihan pantomim boleh menjadi riuk suatu alternatif yang dapat dilakukan. Berlatih pantomime akan memperuncing kemahiran tubuh dan ekspresi kita karena lain memperalat dialog. Artinya, kita dituntut bikin dapat berakting dan mengomunikasikan sesuatu tanpa berfirman sekalipun. Tentang cara berbuat latihan pantomim yakni misal berikut. Latihan Pantomim Lakukanlah gerakan keseharian orang-manusia sesuai tema minus memperalat suara berpantomim di bawah ini. Sosok-anak adam yang bergegas mengejar angkutan bis. Aktivitas penjual dan pembeli di pasar. Suasana para binatang di rimba. Menjelajah angkasa luar dengan pesawat. Pelaksanaan Tontonan Bagian Teater Seseorang yang bertanggung jawab terhadap keberhasilan pementasan fragmen adalah sutradara. Sutradara adalah nahkoda berpangkal suatu pementasan teater. Maka itu karena itu, fragmen yang adalah keseleo satu episode bersumber satu babak teater memerlukan arahan yang memahami bagaimana teater ini akan dipentaskan. Sreg pelaksanaannya, lama masa pementasan adegan akan lebih singkat dari lakon lengkap. Namun, setiap fragmen sangatlah menentukan kesuksesan suatu lakon nan berarti tinggal menentukan kejayaan suatu pementasan teater pula. Terletak beberapa hal yang harus diperhatikan agar pementasan teater atau mementaskan fragmen bertelur dan berjalan sebagaimana mestinya. Bilang hal yang harus diperhatikan pada ketika mementaskan pertunjukan/fragmen merupakan bagaikan berikut. Pengelolaan hias Manajemen pakaian Tata suara Penyelenggaraan arena Pengelolaan lampu Kemampuan dalam pengelolaan hias, tata busana, tata lampu, dan penyelenggaraan panggung, adalah keterampilan yang harus dikuasai dalam pementasan teater. Hal ini karena aspek-aspek tersebut merupakan satu keesaan yang saling melengkapi. Lagi-lagi, pementasan teater adalah seni kolektif nan setiap pelaksananya saling membutuhkan satu separas lain. Selain itu pelaksanaan pementasan Fragmen bisa terlaksana dengan baik maupun tak tergantung bersumber kooperasi tim. Kemampuan dalam manajemen atraksi adalah salah satu kunci keberhasilan. Pengelolaan pertunjukan dapat berakibat seandainya semua anggota skuat bahu-komersial berkreasi sesuai dengan tugas dan fungsinya sendirisendiri. Bacaan Cak regu Kemdikbud. 2017. Seni Budaya VII. Jakarta Sosi Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud. 3 Melakukan Latihan Proses latihan sangat diperlukan dalam merancang pementasan teater. Tidak ada keberhasilan tanpa usaha dan kerja keras. Latihan teater biasanya dipimpin oleh pelatih teater atau koordinator latihan. Latihan yang mengarah pada pementasan biasanya dilakukan langsung oleh sutradara yang ditunjuk untuk menangani pementasan. 0% found this document useful 0 votes2K views21 pagesOriginal Titlesoal teaterCopyright© © All Rights ReservedShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes2K views21 pagesSoal TeaterOriginal Titlesoal teaterJump to Page You are on page 1of 21 You're Reading a Free Preview Pages 6 to 15 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Page 19 is not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime. Proseslatihan sangat diperlukan dalam merancang pementasan teater. Tidak ada keberhasilan tanpa usaha dan kerja keras. Latihan teater biasanya dipimpin oleh pelatih teater atau koordinator latihan. Latihan yang mengarah pada pementasan biasanya dilakukan langsung oleh sutradara yang ditunjuk untuk menangani pementasan. Fragmen atau yang berkaitan dengan pementasan atau teater biasanya dipimpin oleh pelatih teater. jawabannya adalaha. pelatih fragmen SEORANGPENGGUNA TELAH BERTANYA 👇 Latihan fragmen biasa dipimpin oleh INI JAWABAN TERBAIK 👇 Jawaban yang benar diberikan: ShorInoo1877 Oleh sutradara Jawaban yang benar diberikan: SipelajarKhalif jawaban: a,b,c penjelasan: up wik wik ah ah ‿ Jawaban yang benar diberikan: nissa211005 jawaban: 1.c 2.a 3.c 4.b 5.a 6.a 7.a 8.c 9.a 10.b 11.b 12.d 13.d 14.b 15.d [] Best soalkunci website . Cari apapun tentang soalkunci di website ini. Latihan Fragmen Biasanya Dipimpin Oleh. Latihan yang mengarah pada pementasan biasanya dilakukan langsung oleh sutradara yang ditunjuk untuk menangani pementasan. Latihan yang mengarah pada pementasan biasanya dilakukan langsung oleh sutradara yang ditunjuk untuk menangani pementasan. Kodim 0731/Kulon Progo Laksanakan Latihan Karate dipimpin from Latihan fragmen biasanya dipimpin oleh. Pada bagian inilah, para penari buto lawas dapat mengalami kesurupan atau kerasukan roh halus. Pada fragmen buto lawas, biasanya ditarikan oleh para pria saja dan terdiri dari 4 sampai six orang penari. Kodim 0731/Kulon Progo Laksanakan Latihan Karate dipimpin Latihan teknik yang dilakukan oleh pemain meliputi beberapa hal berikut. Latihan fragmen biasanya dipimpin oleh. Latihan fragmen biasanya dipimpin oleh. Latihan yang mengarah pada pementasan fragmen biasanya dilakukan langsung oleh. Source Posted in bahasa republic of indonesia, seni budaya, umum tagged apa saja yang terdapat dalam tim produksi, latihan fragmen biasanya dipimpin oleh, pembentukan panitia pergelaran tari, pimpinan produksi dalam bahasa inggris, prinsip prinsip manajemen pergelaran tari, phase manager adalah, susunan manajemen dalam seni pertunjukan, tugas sutradara Latihan teknik yang dilakukan oleh pemain meliputi beberapa hal berikut. Pada fragmen buto lawas, biasanya ditarikan. Source Tidak ada keberhasilan tanpa usaha dan kerja keras. Kumpulan 70+ contoh soal seni peran dan kunci jawaban seni budaya kelas vii terbaru. Beberapa penari muda menunggangi kuda anyaman bambu dan menari mengikuti alunan musik. Pada tahun 1995 berubah menjadi instalasi rawat inap bedah dewasa yang dipimpin oleh Fragmen dapat digunakan sebagai pentas sederhana pada sebuah pertunjukan teater. Source Fragmen dapat digunakan sebagai pentas sederhana pada sebuah pertunjukan teater. Pada fragmen buto lawas, biasanya ditarikan oleh para pria saja dan terdiri dari 4 sampai vi orang penari. Kumpulan 80+ contoh soal teknik vokal dan bernyanyi unisono seni budaya kelas vii terbaru. Latihan konsentrasi dilakukan dengan pemusatan pikiran untuk menjernihkan pikiran dan perasaan. Fragmen dapat dijadikan sebagai pentas sederhana pada. Source Latihan yang mengarah pada pementasan fragmen biasanya dilakukan langsung oleh. Pementasannya hanya beberapa adegan inti dengan jalan cerita sederhana. Seluruh soal tergabung dalam soal pilihan ganda dan soal uraian. Pada fragmen buto lawas, biasanya ditarikan oleh para pria saja dan terdiri dari 4 sampai 6 orang penari. Pertunjukan teater biasanya menggunakan naskah drama yang cukup panjang dengan banyak babak, maupun. Source Beberapa penari muda menunggangi kuda anyaman bambu dan menari mengikuti alunan musik. Soal pilihan ganda dan esai. Biasanya alat music yang digunakan berupa akustik dan atau elektrik. Proses latihan sangat diperlukan dalam merancang pementasan teater. Latihan lagu dua suara dapat dilakukan dalam dua kelompok. Source Biasanya alat music yang digunakan berupa akustik dan atau elektrik. Latihan teater biasanya dipimpin oleh pelatih teater atau koordinator latihan. Beberapa kelompok kecil mungkin latihannya dipimpin oleh seorang pemimpin band. Latihan fragmen biasanya dipimpin oleh. Latihan teknik yang dilakukan oleh pemain meliputi beberapa hal berikut. Source Soal pilihan ganda usbn sejarah republic of indonesia ini sudah tersedia kunci jawaban. Latihan teknik biasanya dilaksanakan menjelang hari pementasan, setidaknya satu minggu sebelum pementasan. Kumpulan 90+ contoh soal membuat ragam hias pada bahan buatan seni budaya kelas seven. Fragmen sering juga disebut sebuah pementasan teater dengan durasi yang singkat. Pada latihan teknik, pemain mulai dikenalkan dengan tata panggung, tata busana, tata. Source Pada bagian inilah, para penari buto lawas dapat mengalami kesurupan atau kerasukan roh halus. Angkatan marziale psm uin jakarta. Latihan lagu dua suara dapat dilakukan dalam dua kelompok. Soal pilihan ganda dan esai. Latihan fragmen biasanya dipimpin oleh. Source Latihan fragmen biasanya dipimpin oleh. Merampas bola dari depan biasanya dilakukan oleh seorang pemain bola yang berposisi sebagai; Biasanya alat music yang digunakan berupa akustik dan atau elektrik. Untuk latihan paduan suara, alat pengiring yang digunakan biasanya adalah piano, keyboard, pianika, gitar, dan biola. Kumpulan 70+ contoh soal seni peran dan kunci jawaban seni budaya kelas vii terbaru. Source Merampas bola dari depan biasanya dilakukan oleh seorang pemain bola yang berposisi sebagai; Kumpulan 70+ contoh soal seni peran dan kunci jawaban seni budaya kelas vii terbaru. Latihan fragmen biasanya dipimpin oleh. Soal pilihan ganda usbn sejarah indonesia ini sudah tersedia kunci jawaban. Kumpulan 80+ contoh soal teknik vokal dan bernyanyi unisono seni budaya kelas vii terbaru. Source Latihan yang mengarah pada pementasan fragmen biasanya dilakukan langsung oleh. Pengaruh latihan rentang gerak sendi terhadap lingkup gerak sendi pada pasien fraktur femur. Latihan teater biasanya dipimpin oleh pelatih teater atau koordinator latihan. Latihan kelompok kecil, seperti band stone kecil, kuartet jazz, atau trio organ dapat dilakukan tanpa pemimpin; Latihan fragmen biasanya dipimpin oleh. More articles UV Dhafi Quiz Find Answers To Your Multiple Choice Questions MCQ Easily at with Accurate Answer. >> Click here To Run into AnswerKlik Untuk Melihat Jawaban Ini adalah Daftar Pilihan Jawaban yang Tersedia Aktor Sutradara Penata panggung Asisten manager panggung Klik Untuk Melihat Jawaban Apa itu Merupakan situs pendidikan pembelajaran online untuk memberikan bantuan dan wawasan kepada siswa yang sedang dalam tahap pembelajaran. mereka akan dapat dengan mudah menemukan jawaban atas pertanyaan di sekolah. Kami berusaha untuk menerbitkan kuis Ensiklopedia yang bermanfaat bagi siswa. Semua fasilitas di sini 100% Complimentary untuk kamu. Semoga Situs Kami Bisa Bermanfaat Bagi kamu. Terima kasih telah berkunjung. Latihanfragmen biasanya dipimpin oleh . a. pelatih fragmen b. sutradara c. ketua panitia d. guru boleh tanya ini jawaban LKS sbk bab 4 kelas 7 semester 1 bukan yang penilaian harian bab 4 hal 57-59 Ini jawaban SB bab 7 kelas 7 semester 2 hal 67 Kalau di aku lks semester 2 halaman 58-60 Iklan Jawaban 4.3 /5 139 hmusyafik

SEORANG PENGGUNA TELAH BERTANYA 👇 Latihan fragmen biasa dipimpin oleh INI JAWABAN TERBAIK 👇 Jawaban yang benar diberikan ShorInoo1877 Jawaban yang benar diberikan SipelajarKhalif jawaban a,b,c penjelasan up wik wik ah ah◉‿◉ Jawaban yang benar diberikan nissa211005 jawaban Penjelasan maaf kalo ada yang salah mohon dimaklumi^^ Jawaban yang benar diberikan deasapitri96 Latihan fragmen biasanya dipimpin oleh sutradarab Jawaban yang benar diberikan wahidanur38621 Fragmen atau yang berkaitan dengan pementasan atau teater biasanya dipimpin oleh pelatih teater. jawabannya adalaha. pelatih fragmen

ErGP9.
  • 17s72tmxij.pages.dev/539
  • 17s72tmxij.pages.dev/245
  • 17s72tmxij.pages.dev/168
  • 17s72tmxij.pages.dev/396
  • 17s72tmxij.pages.dev/255
  • 17s72tmxij.pages.dev/123
  • 17s72tmxij.pages.dev/585
  • 17s72tmxij.pages.dev/133
  • latihan fragmen biasanya dipimpin oleh